October 15, 2001
Banyak yang sudah (ngerasa) jadi pahlawan sekarang....
"...Karena kamilah yang menggulingkan Suharto"
"Jika tidak ada kami...sifat represif Orde Baru masih akan ada sampai sekarang"
Another one:
"Dunia yang paling indah adalah dunia tanpa tentara..."
Mau nonton acaranya? ACARA PALING GARING SEDUNIA, Debat Mahasiswa, di TVRI jam 14.30.WIB Setiap hari....
"...Karena kamilah yang menggulingkan Suharto"
"Jika tidak ada kami...sifat represif Orde Baru masih akan ada sampai sekarang"
Another one:
"Dunia yang paling indah adalah dunia tanpa tentara..."
Mau nonton acaranya? ACARA PALING GARING SEDUNIA, Debat Mahasiswa, di TVRI jam 14.30.WIB Setiap hari....
October 12, 2001
AMERICA - Simon And Garfunkel
Let us be lover...and marry our fortune together
Itu yang demo Anti Amerika macem-macem aja...teriak-teriak "Allahu Akbar" pake bakar-bakar segala dan maki-maki. OMG! Sorry ya bukannya aku Pro Amerika. Tapi cobalah dipikir efek jangka panjangnya. Kayaknya mereka yang demo itu orang yang nggak punya achievement/prestasi apa-apa di dalam hidupnya. Jadi buat nunjukin eksistensi dirinya ya gitu itu....sok galak, sok radikal, bakar ini bakar itu. Dan ini juga mungkin karena kita sudah lama terpuruk secara ekonomi maka orang-orang yang demo itu...ehm, nggak tau juga - Waktu ngeliat close-up beberapa wajah yang demo di SCTV tadi kayaknya orang yang nggak tau apa...pokoknya asal teriak "Usir Amerika" dan "Allahu Akbar" sudah merasa sebagai pahlawan.
Di Yogyakarta ada mahasiswa yang mau menyegel McDonald. Ini tambah nunjukin KEGOBLOKAN Mahasiswa kita. Mungkin investor asing yang nonton TV bakalan ketawa sambil ngomong "Ini Negara udah ngutang melulu....mana rakyatnya sombong-sombong lagi"
Oh iya Osama juga mungkin ketawa. "Hahaha...mereka nggak tau kalo aku ini dilatih USA untuk menahan masuknya Rusia ke Asia Barat dan Afghanistan". Ini buktinya kalo kita semua SUDAH BEGO, dan kemakan idiom bahwa Osama itu pahlawan dan sebagainya. Arab Saudi sendiri yang 100 persen penduduknya ISLAM bisa bedain mana Islam mana Teroris, karena itu Arab Saudi mutusin hubungan sama Taliban. Udah Deh yang mau berangkat Jihad ke Afghan...berangkat aja ke sana. Biar di bom sampe mampus semuanya. Sebel.
Let us be lover...and marry our fortune together
Itu yang demo Anti Amerika macem-macem aja...teriak-teriak "Allahu Akbar" pake bakar-bakar segala dan maki-maki. OMG! Sorry ya bukannya aku Pro Amerika. Tapi cobalah dipikir efek jangka panjangnya. Kayaknya mereka yang demo itu orang yang nggak punya achievement/prestasi apa-apa di dalam hidupnya. Jadi buat nunjukin eksistensi dirinya ya gitu itu....sok galak, sok radikal, bakar ini bakar itu. Dan ini juga mungkin karena kita sudah lama terpuruk secara ekonomi maka orang-orang yang demo itu...ehm, nggak tau juga - Waktu ngeliat close-up beberapa wajah yang demo di SCTV tadi kayaknya orang yang nggak tau apa...pokoknya asal teriak "Usir Amerika" dan "Allahu Akbar" sudah merasa sebagai pahlawan.
Di Yogyakarta ada mahasiswa yang mau menyegel McDonald. Ini tambah nunjukin KEGOBLOKAN Mahasiswa kita. Mungkin investor asing yang nonton TV bakalan ketawa sambil ngomong "Ini Negara udah ngutang melulu....mana rakyatnya sombong-sombong lagi"
Oh iya Osama juga mungkin ketawa. "Hahaha...mereka nggak tau kalo aku ini dilatih USA untuk menahan masuknya Rusia ke Asia Barat dan Afghanistan". Ini buktinya kalo kita semua SUDAH BEGO, dan kemakan idiom bahwa Osama itu pahlawan dan sebagainya. Arab Saudi sendiri yang 100 persen penduduknya ISLAM bisa bedain mana Islam mana Teroris, karena itu Arab Saudi mutusin hubungan sama Taliban. Udah Deh yang mau berangkat Jihad ke Afghan...berangkat aja ke sana. Biar di bom sampe mampus semuanya. Sebel.
October 11, 2001
October 07, 2001
September 23, 2001
"Perjalanan kamu itu masih jauh....nggak usah lah semua hal dianggap beban, penghalang, sesuatu yang memberatkan. Jangan pernah menganggap semua hal adalah beban."
"relax - take a deep breath"
---hasil ngomong-ngomong sama teman
*sigh* ternyata dia bener juga...
"relax - take a deep breath"
---hasil ngomong-ngomong sama teman
*sigh* ternyata dia bener juga...
September 13, 2001
September 10, 2001
Cerita Iseng 01
Pada suatu hari ada seorang pemburu yang baru saja pulang dari ladang perburuan dan membawa hewan-hewan hasil buruannya di belakang pelana kudanya. Seluruh masyarakat di desa itu menyambutnya dengan suka cita. Kebetulan diantara masyarakat tersebut ada seorang tukang minyak.
"Siapa orang itu?" Kata si tukang minyak sambil berbisik kepada orang yang berdiri disebelahnya.
"Kau tidak tahu?! dia itu seorang pemburu yang hebat...lihat saja hasil buruannya"
"Ah, Apa hebatnya seorang pemburu" gumam si tukang minyak dalam hati.
"Apakah si pemburu itu bisa menuangkan minyak dari jarak tiga jengkal tanpa tumpah?" Kata si tukang minyak kepada orang di sebelahnya.
"Tentu saja! Apa susahnya menuangkan minyak dari jarak tiga jengkal tanpa tumpah? Itu hanya pekerjaan sepele bagi pemburu hebat seperti dia!"
"Baiklah aku tantang dia untuk melakukannya"
"Hai Pemburu! Tukang Minyak ini menantangmu untuk menuangkan minyak tanpa tumpah!" Kata orang yang berdiri disebelah tukang minyak tersebut.
"Menuang minyak tanpa tumpah? Itu pekerjaan yang sepele...aku terima tantanganmu, Tukang Minyak!" Kata si Pemburu dengan congkak.
Akhirnya di alun-alun desa, si Pemburu berusaha untuk menuangkan 1 liter minyak tanpa tumpah ke dalam botol besar. Tapi apa mau dikata, karena menuangkan minyak bukanlah pekerjaannya, banyak sekali minyak yang tercecer di pinggir botol, dan hanya sedikit minyak yang tertampung.
=======================
Moral Cerita: Setiap orang memiliki kemampuan sendiri-sendiri...Si Tukang Minyak juga belum tentu bisa menangkap hewan buruan...
Naah ceritanya sudah habiiis...jangan lupa cuci kaki, gosok gigi dan tidur ya? :)
Pada suatu hari ada seorang pemburu yang baru saja pulang dari ladang perburuan dan membawa hewan-hewan hasil buruannya di belakang pelana kudanya. Seluruh masyarakat di desa itu menyambutnya dengan suka cita. Kebetulan diantara masyarakat tersebut ada seorang tukang minyak.
"Siapa orang itu?" Kata si tukang minyak sambil berbisik kepada orang yang berdiri disebelahnya.
"Kau tidak tahu?! dia itu seorang pemburu yang hebat...lihat saja hasil buruannya"
"Ah, Apa hebatnya seorang pemburu" gumam si tukang minyak dalam hati.
"Apakah si pemburu itu bisa menuangkan minyak dari jarak tiga jengkal tanpa tumpah?" Kata si tukang minyak kepada orang di sebelahnya.
"Tentu saja! Apa susahnya menuangkan minyak dari jarak tiga jengkal tanpa tumpah? Itu hanya pekerjaan sepele bagi pemburu hebat seperti dia!"
"Baiklah aku tantang dia untuk melakukannya"
"Hai Pemburu! Tukang Minyak ini menantangmu untuk menuangkan minyak tanpa tumpah!" Kata orang yang berdiri disebelah tukang minyak tersebut.
"Menuang minyak tanpa tumpah? Itu pekerjaan yang sepele...aku terima tantanganmu, Tukang Minyak!" Kata si Pemburu dengan congkak.
Akhirnya di alun-alun desa, si Pemburu berusaha untuk menuangkan 1 liter minyak tanpa tumpah ke dalam botol besar. Tapi apa mau dikata, karena menuangkan minyak bukanlah pekerjaannya, banyak sekali minyak yang tercecer di pinggir botol, dan hanya sedikit minyak yang tertampung.
=======================
Moral Cerita: Setiap orang memiliki kemampuan sendiri-sendiri...Si Tukang Minyak juga belum tentu bisa menangkap hewan buruan...
Naah ceritanya sudah habiiis...jangan lupa cuci kaki, gosok gigi dan tidur ya? :)
Bener juga ya mbak Wio Hidup itu cuma sekali....
Duh kayaknya kambuh lagi penyakit "malas nge-blog" :(
Duh kayaknya kambuh lagi penyakit "malas nge-blog" :(